Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua DPRÂ Fahri Hamzah mengungkapkan partai politik memiliki peran besar dalam membangun demokrasi di suatu negara.
Hal ini disampaikan Fahri dalam sambutannya di depan sejumlah delegasi partai politik se-Asia atau International Conference of Asian Political Parties (ICAPP) 2016‎ di gedung DPR-MPR, Jakarta.
"Karena bagaimana pun tidak ada demokrasi tanpa parpol," kata Fahri, Sabtu (23/4/2016).
Fahri menerangkan partai politik merupakan kendaraan untuk memilih pejabat negara. Dari konsolidasi antar-parpol inilah, para pejabat saling berembuk menentukan kebijakan untuk rakyatnya.
"Kita tahu di kawasan Asia ada beberapa negara yang akan menjadi negara gagal, yang disebabkan salah satunya oleh kegagalan konsolidasi politik," ucap dia.
Namun belakangan, kata Fahri, masyarakat mulai menunjukkan respon negatif kepada partai politik. Bahkan, muncul ide deparpolisasi.
"Tidaklah tepat jika deparpolisasi muncul karena tidak akan ada yang dapat mengelola negara tanpa parpol," kata dia.
Baca Juga
Menurut Fahri, perlu ada langkah konkret dari partai politik agar kembali dipercaya rakyat. Satu di antaranya menciptakan kader berkualitas dan mampu membangun hubungan baik dengan konstituennya.
"Idealnya, bukan memunculkan deparpolisasi," ujar Fahri.
ICAPP diselenggarakan pada 22-23 April 2016. Tak kurang dari 48 partai politik dari 32 negara turut ambil bagian dalam ajang tahun ini, yang memasuki penyelenggaraan ke-26 kali.
ICAPP merupakan organisasi perhimpunan partai politik di Asia, yang berfungsi sebagai forum untuk mempromosikan pertukaran informasi dan pengalaman, serta peningkatan kesejahteraan di kawasan Asia.
ICAPP 2016 mengambil tema 'The Role of Political Parties in Enhancing Democracy for the Benefit of the People's Welfare'.
Melalui tema ini, parpol Asia-Afrika-Amerika Latin bertekad memberi bobot lebih besar bagi peran partai politik dalam meningkatkan demokrasi, demi mewujudkan kesejahteraan rakyat, melalui kerja sama antar-partai, baik di tingkat nasional, regional, maupun internasional.
Saat ini, ICAPP memiliki anggota 370 partai politik yang mewakili 53 negara di Asia-Oceania. Adapun keanggotaan ICAPP sendiri bersifat terbuka, bagi parpol yang memiliki anggota parlemen dan berasal dari negara anggota PBB di Asia-Oceania.