Hari Kedua Libur Panjang, Pengunjung Ragunan Makin Membeludak

Liputan6.com, Jakarta - ‎Hari kedua libur panjang tak membuat lokasi wisata di Jakarta sepi pengunjung. Alih-alih memanfaatkan long weekend untuk berlibur ke luar kota, pengunjung di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan justru makin membeludak.

‎Humas Taman Margasatwa Ragunan Wahyudi Bambang P mengatakan, hingga Jumat sore pengunjung kebun binatang itu tercatat mencapai 57.111 orang. Jumlah tersebut lebih banyak ketimbang pengunjung yang datang pada awal libur panjang, Kamis, 5 Mei 2016 kemarin.

"Jumlah pengunjung hampir sama seperti kemarin. Cuma hari ini sedikit lebih ramai saja," ucap Bambang kepada Liputan6.com, Jakarta, Jumat (6/5/2016).

Jumlah pengunjung bisa saja semakin meningkat pada hari libur selanjutnya. Bambang memprediksi, lonjakan pengunjung akan terjadi pada Sabtu dan Minggu 7-8 Mei 2016.

"Diprediksi besok sama Minggu yang ramai sekali, kami sudah siap-siap," kata dia.

Meski dalam momentum libur panjang, pengelola Ragunan tidak menaikkan tarif. Tarif pengunjung masih berlaku normal seperti hari biasa, yakni Rp 4.000 untuk orang dewasa dan Rp 3.000 untuk anak-anak.

"Semua loket kami siapkan dan semua pintu dibuka. Biasanya kan buka dua pintu saja, utara dan barat. Sekarang semuanya dibuka," kata Bambang.

Pengamanan TNI-Polri

Jumlah pengunjung Ragunan memang selalu membeludak tiap momentum libur panjang. Pengelola pun meningkatkan pengamanan agar pengunjung merasa nyaman menghabiskan waktu liburnya di kebun binatang satu-satunya di Jakarta ini.

"Selain pengamanan dari internal, kita juga mendapatkan bantuan personel dari Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya. Tapi ini hanya berlaku saat libur panjang," ucap Bambang.

Beberapa polisi, bahkan ‎berjaga-jaga dengan mengenakan senjata laras panjang. Penggunaan senjata bukan untuk menakut-nakuti pengunjung, tapi memang sudah sesuai prosedur untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Alhamdulillah sejauh ini keamanan pengunjung terjamin. Tidak ada laporan kehilangan maupun tindak kejahatan apa pun dari pengunjung," kata dia.

Kendati peristiwa anak terlepas dari jangkauan orangtua lagi-lagi terjadi di TM Ragunan, pihaknya pun mengimbau para pengunjung tetap fokus dan memperhatikan anak-anaknya, juga barang bawaan.

"Tadi ada tujuh anak yang sempat terlepas dari orangtuanya. Terus diamankan oleh petugas dan pengunjung lain ke pusat informasi. Alhamdulillah semuanya sudah kembali ke orangtuanya," ungkap Bambang.