Sukses

Laporan Diterima di Munaslub Golkar, Ical Resmi Demisioner

Ical juga meminta maaf apabila ada kesalahan yang dilakukan selama memimpin Partai Golkar.

Liputan6.com, Nusa Dua - Aburizal Bakrie resmi melepas jabatan sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Keputusan ini berlaku setelah laporan pertanggungjawaban Aburizal diterima seluruh peserta musyawarah nasional luar biasa (munaslub).

Dalam sambutan terakhirnya, pria yang kerap disapa Ical itu menyampaikan beberapa tugas yang belum diselesaikan pada pengurus sebelumnya untuk dilanjutkan pengurus berikut. Salah satunya, terkait usulan memberikan gelar pahlawan kepada presiden kedua Indonesia, Soeharto.

Selain itu, mengenai pandangan dari DPD yang banyak menginginkannya menjabat sebagai ketua dewan pembina Partai Golkar, Ical menyatakan siap.

"Dukungan peserta, saya ucapkan terima kasih dan menyatakan kesiapan sebagai ketua dewan pembina, atas penghargaan yang diberikan. Saya menyerahkan sepenuhnya ke mekanisme yang berlaku. Saya tidak akan meninggalkan kalian," ujar Ical.

Dia juga meminta maaf apabila ada kesalahan yang dilakukan selama memimpin partai. "Ini adalah sambutan terakhir saya sebagai Ketua Umum Golkar. Terima kasih kepada pimpinan sidang yang sudah menyelenggarakan munaslub ini dengan baik," kata dia.

Pimpinan sidang Munaslub Partai Golkar Nurdin Halid kemudian menanyakan kepada para hadirin terkait diterima atau tidaknya laporan pertanggungjawaban dari Aburizal Bakrie selama memimpin Golkar.

"Apakah laporan ini diterima?" tanya Nurdin.

"Diterima," sahut peserta.

"Dengan diterimanya laporan ini, dengan ini pengurus DPP Golkar masa bakti 2014-2019 dinyatakan demisioner," kata Nurdin.

Ical kemudian menyerahkan panji Partai Golkar Nurdin Halid untuk diserahkan kepada pengurus selanjutnya.