Sukses

Kala Rizal Ramli Motivasi Anak Muda Ambon

Rizal Ramli mengatakan, kalau filosofi Maluku diterapkan, maka tidak ada lagi perkelahian mengenai agama, suku, dan antarkampung.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli memberi kuliah umum di Kampus Universitas Pattimura, Ambon, Maluku. Dalam kuliahnya itu, dia memberikan motivasi kepada anak muda Maluku.

Rizal mengatakan, sejak dulu, Maluku banyak memiliki putra-putri daerah yang mumpuni. Di antaranya eks Wakil Perdana Menteri (Waperdam) Johannes Leimena. Oleh karena itu, pemuda Maluku saat ini jangan kalah dengan pendahulunya.

Dia juga mengatakan, pendidikan yang baik akan mendukung pembangunan di Maluku. Selain itu, dibutuhkan juga persaudaraan warga Maluku demi pembangunan yang adil dan beradab.

"Semua elemen harus bersatu dan membuang segala perbedaan," kata Menko Rizal seperti dikutip dari maritim.go.id Sabtu (28/5/2016)

Semangat lain yang juga wajib dipenuhi adalah semangat kompetisi yang sehat. Tapi, yang harus dicatat, tidak perlu memakai kekerasan.

"Kita perlu adakan kompetisi antarkampung, antaruniversitas, kabupaten, kota. Ini dilakukan untuk menciptakan manusia yang unggul yang memiliki keahlian. Dengan kompetisi yang sehat kita akan mendapatkan yang terbaik, dan kita akan jadi bangsa pemenang," ucap dia.

Pria yang kerap disapa RR ini teringat filosofi Maluku yang memiliki makna sangat dalam. Sagu selempeng dibagi dua, walaupun sagunya sedikit tetap kita bagi dua. Filosofi lainnya adalah, ujung kuku luka daging tersakiti.

"Kalau saudara-saudara tersakiti, saya juga merasakan sakitnya. Kalau saudara-saudara di Maluku mengalami kepahitan dan kesedihan, saya juga merasakan kepahitan dan kesedihannya. Tapi, kalau saudara-saudara di Maluku bahagia dan gembira, saya ikut bahagia dan gembira," kata dia.

Rizal Ramli mengatakan, kalau filosofi ini bisa diterapkan, maka tidak ada lagi perkelahian mengenai agama, suku, kabupaten, dan antarkampung.

"Kita harus berhenti berkelahi, tetapi kita harus tetap membuat kompetisi yang sehat untuk mendapatkan yang terbaik dan kita akan jadi bangsa pemenang," Rizal Ramli menandaskan.