Sukses

Mensos: Gelar Pahlawan Gus Dur dan Soeharto Diberikan November

Khofifah menjelaskan, bahwa TP2GP telah membuat surat pengajuan gelar pahlawan Gus Dur dan Soeharto kepada Tim Dewan Gelar.

Liputan6.com, Surabaya - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menyatakan bahwa pemberian gelar pahlawan nasional kepada mantan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dan mantan Presiden Soeharto akan diberikan pada November 2016.

"Seminar gelar pahlawan di Jombang sudah selesai, sekarang tinggal menunggu diskusi atau seminar di tingkat provinsi baru kemudian seminar di tingkat nasional," ujar Khofifah di Jombang Jawa Timur, Minggu (29/5/2016).

Dia menjelaskan, bahwa Tim Peneliti, Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP) telah membuat surat untuk dibahas oleh Tim Dewan Gelar. Surat tersebut dibuat satu paket yang berisi pengajuan gelar pahlawan Gus Dur dan Soeharto.

 

"Karena sekarang itu ada SK yang menjadikan satu antara pemberian gelar pahlawan kepada Gus Dur dan kepada Pak Harto," jelas Khofifah.

Setelah selesai dibahas oleh TP2GP, selanjutnya surat itu dibahas oleh Tim Dewan Gelar.

"Kemungkinan seminar dan diskusi di Jawa Timur juga dalam waktu dekat mudah-mudahan segera terlaksana dan bisa dipercepat pada seminar atau diskusi di tingkat nasional yang masih bisa dibahas dalam Tim TP2GP pada Agustus, dan untuk proses pemberian gelar di bulan November 2016," ucap dia.

"Jadi prosesnya kalau Tim TP2GP tingkat 2 provinsi sudah selesai, Tim TP2GP nasional selesai maka langsung ke Tim Dewan Gelar, setelah Tim Dewan Gelar akan menyerahkan kepada Presiden. Itu prosesnya," terang Khofifah.