Liputan6.com, Jakarta - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI ‎Jakarta akan menertibkan angkutan umum di Ibu Kota yang membuat terminal dadakan untuk menaikkan dan menurunkan penumpang atau disebut terminal bayangan.
Wakil Kepala Dinas Perhubungan Transportasi DKI Jakarta Sunardi Sinaga mengatakan, pihaknya melakukan sosialisasi terhadap perwakilan organisasi angkutan darat (Organda) dan para sopir di DKI a‎gar tidak ada protes ke depannya pada hari ini.
"Mulai Kamis besok kita akan lakukan penertiban, jadi biar nanti tidak ada yang protes karena sudah ada sosialisasi pemberitahuan sebelumnya," kata Sunardi di Kantor Dishub DKI, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (31/5/2016).
Baca Juga
Suhardi menuturkan, beberapa terminal bayangan yang akan disidak pihaknya adalah di sekitar terminal resmi, serta sepanjang jalan raya Jakarta-Bekasi.
"Bukan di terminal tapi menaikkan dan menurunkan penumpang, ada itu seperti di Pulo Gadung itu termasuk akan kita tertibkan. Ada juga terminal bayangan di Kali Malang," ujar dia.
Sunardi menegaskan, penertiban terminal bayangan juga sesuai dengan perintah Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang ingin angkutan umum di wilayahnya bisa berlaku tertib.
"Ini perintah Pak Gubernur untuk menertibkan terminal bayangan," Sunardi menandaskan.