Liputan6.com, Jakarta - Dua pendiri TemanAhok, Amalia Ayuningtyas dan Richard Saerang disebut-sebut ditahan Imigrasi Singapura pada Sabtu 4 Juni lalu.
Penahanan Amalia dan Richard diduga lantaran rencana melakukan kegiatan politik di Negeri Singa itu. Sementara keduanya membantah, sebab agenda ke Singapura sejatinya memenuhi undangan WNI dalam acara food festival di negara tersebut.
Berita tersebut paling banyak menyita perhatian pembaca Liputan6.com atau menjadi berita terpopuler, sepanjang Senin sore hingga Selasa (7/6/2016) pagi.
Sementara berita populer lainnya yakni terkait puasa Ramadan ala Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Ada juga berita terkait tantangan musikus Ahmad Dhani kepada Kapolda Metro Jaya.
Berikut berita populer selengkapnya, yang terangkum dalam Top 3 News;
1. Saat TemanAhok Jadi Unwanted Person
Baca Juga
TemanAhok, relawan pendukung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mendadak menjadi sorotan.
Penyebabnya, dua pendiri TemanAhok yakni, Amalia Ayuningtyas dan Richard Saerang diduga ditahan Imigrasi Singapura. Kabar penahanan keduanya mencuat dari media sosial relawan TemanAhok dengan tagar #SaveAmaliaRichard.
Akun Twitter @temanAhok itu menyebutkan, dua relawan itu ditangkap, lantaran diduga terkait kegiatan politik.
Selengkapnya...
2. Puasa Ramadan ala Ahok
Advertisement
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengaku ikut berpuasa selama Ramadan. Hanya saja, puasa ala Ahok adalah puasa yang-yangan. Apa itu puasa yang-yangan?
"Namanya puasa yang-yangan, puasa makan siang," ucap Ahok beberapa waktu lalu kepada wartawan di Balai Kota Jakarta.
Ahok mengaku godaan terberat dalam menjalankan puasa adalah menahan haus. Untuk menahan lapar, menurut Ahok, ia masih sanggup menjalankan.
Selengkapnya...
3. Ahmad Dhani Tantang Kapolda?
Musikus Ahmad Dhani menantang Kapolda Metro Jaya Irjen Moechgiyarto. Tantangan ini diduga menyusul terkait pernyataan Moechgiyarto, yang mengancam akan menangkap pentolan Dewa 19 itu.
Melalui akun Twitter-nya @ahmaddhaniprast, bakal calon gubernur DKI Jakarta itu mempersilakan Kapolda Metro Jaya menangkapnya, tanpa banyak berkomentar.
"Utk Kapolda Metro Jaya...kalo mau mempidanakan saya ga usah ngoceh2...langsung tangkap saja...saya tunggu di mana saja...kapan saja," cuit Dhani, pada Minggu (5/6/2016) siang.
Selengkapnya...