Sukses

Hukuman Saipul Jamil Rendah, Ini Kata JPU

Menurut Dado, dengan putusan yang dibacakan hakim, pihaknya masih memiliki kesempatan banding atau pun kasasi.

Liputan6.com, Jakarta - Jaksa Penuntut Umum (JPU) tampak biasa saja, saat putusan terhadap Saipul Jamil, terdakwa pencabulan sejenis yang dilakukan pada anak di bawah umur, dibacakan majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara.

Majelis Hakim yang diketuai Ifa Sudewi itu menghukum Saipul, hanya tiga tahun penjara dan biaya perkara hanya Rp 5.000.

Putusan itu jauh lebih rendah dari tuntutan JPU, yang menginginkan Saipul dikurung 7 tahun dan denda Rp 100 juta.

Kendati, Dado Achmad Ekroni sebagai jaksa terlihat santai. Ia tak kecewa, sebab pihaknya sudah memiliki strategi lain. Karena itu, kala putusan selesai dibacakan, dia langsung menjawab "pikir-pikir".

"Kita ambil keputusan itu untuk mempelajari putusannya, dan kami mendakwakan pasalnya berlapis-lapis, agar mengantisipasi itu semua (putusan yang lebih rendah dari tuntutan)," kata Dado usai sidang pembacaan vonis pada Saipul Jamil, Selasa (14/6/2016).

Menurut Dado, dengan putusan yang dibacakan hakim, pihaknya masih memiliki kesempatan banding atau pun kasasi. Ia tak menyesalkan putusan itu, karena belum membaca secara utuh vonis itu.

"Kita konsultasikan dengan pihak-pihak terkait, kita belum lihat vonisnya seperti apa," kata dia.

Dengan begitu, JPU memiliki waktu yang cukup untuk mempelajari putusan dan menentukan sikap. Menurutm Dado, jika hakim memakai Pasal 292 KUHP sebagai dasar, itu sudah benar.

"Jelas di sana (Pasal 292) yang dipakai hakim soal pencabulan terhadap orang dewasa sesama jenis. Tapi kami memakai pasal berlapis dalam tuntutan, ada pencabulan terhadap sesama jenis, pencabulan terhadap anak di bawah umur dan pasal lainnya," papar dia.

Saipul Jamil diputuskan bersalah atas tindakan pencabulan kepada anak di bawah umur dan sejenis, oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Saipul dihukum tiga tahun penjara.

Menyikapi putusan itu, JPU dan terdakwa masih pikir-pikir. Sehingga putusan ini belum berkekuatan hukum tetap. Masih ada waktu tujuh hari kerja bagi JPU dan Saipul Jamil untuk banding atau kasasi.