Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menegaskan, terpilihnya Komisaris Jenderal (Komjen) Tito Karnavian sebagai calon tunggal kapolri tidak akan merusak kaderisasi di tubuh Polri. Meskipun usia pensiun Tito masih sekitar tujuh tahun lagi.
Badrodin mengatakan, setiap perwira tinggi Polri khususnya yang telah menyandang bintang tiga di pundak memiliki peluang yang sama ditunjuk presiden sebagai calon kapolri, termasuk Tito Karnavian.
Setiap Jenderal bintang tiga, sambung dia, memiliki keunggulan masing-masing. Baik itu dari pendidikan, track record jabatan, dan keahlian individu.
"Siapa pun yang dipilih presiden tentu kita mendukung dan itu komitmen kita," tegas Badrodin di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Jumat (17/6/2016).
Terkait sosok Tito, Badrodin tak memungkiri lulusan Akademi Polisi (Akpol) 1987 itu memiliki banyak keunggulan. Di antaranya dari sisi akademik manajerial, profesi, dan komunikasi.
"Banyak keunggulan di dalam Pak Tito. Seperti saat dia melakukan pembenahan dalam penanganan terorisme. Makanya beliau memilih ditugaskan di BNPT," ucap Badrodin.
Badrodin Sebut Pencalonan Tito Jadi Kapolri Tak Rusak Kaderisasi
Badrodin mengatakan, setiap jenderal bintang tiga memiliki keunggulan masing-masing.
Advertisement