Liputan6.com, Lumajang - Ratusan warga Lumajang, Jawa Timur, mendatangi sebuah kelompok yang ditengarai mengajarkan Islam yang diduga sesat.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Minggu (26/5/2016), bangunan yang didatangi warga Desa Krai, Lumajang, adalah rumah sekaligus padepokan Majelis Taklim Khotamaini, pimpinan Sohibul Huda.Â
Kericuhan pecah setelah warga menjebol pagar padepokan. Polisi akhirnya bisa meredakan situasi.
Advertisement
Kemarahan warga dipicu pemukulan terhadap seorang pemuda dan seorang ketua RT oleh jemaah padepokan.
Warga juga mencurigai penyebaran ajaran sesat di Padepokan Khotamaini, yang menggunakan pengeras suara tanpa henti. Namun pihak padepokan membantah tudingan tentang kesesatan ajaran mereka.
Sohibul Huda dan tiga jemaahnya akhirnya dibawa polisi untuk dimintai keterangan. Polisi akan berkordinasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI), untuk meneliti ajaran kelompok Khotamaini.