Liputan6.com, Serang: Puluhan warga Desa Sumur Pecung, Serang, Banten, mengonsumsi beras jatah untuk rakyat miskin (raskin). Ironisnya, beras tersebut tidak berkualitas alias tak layak konsumsi karena apek dan berkutu.
Untuk menyiasati kondisi tersebut, warga biasanya mencuci beras berulang kali. Itu pun tidak sepenuhnya menghilangkan bau apek. Cara lainnya bisa dilakukan dengan mencampur beras jatah dengan yang berkualitas bagus.
Murah. Itu alasan warga membeli beras jatah tak layak konsumsi. Dalam beberapa pekan terakhir pun mereka mengeluhkan harga beras bermutu yang melonjak tajam. Bulog Subdirver Serang yang dimintai keterangan belum mau berkomentar terkait persoalan ini.(OMI/YUS)
Untuk menyiasati kondisi tersebut, warga biasanya mencuci beras berulang kali. Itu pun tidak sepenuhnya menghilangkan bau apek. Cara lainnya bisa dilakukan dengan mencampur beras jatah dengan yang berkualitas bagus.
Murah. Itu alasan warga membeli beras jatah tak layak konsumsi. Dalam beberapa pekan terakhir pun mereka mengeluhkan harga beras bermutu yang melonjak tajam. Bulog Subdirver Serang yang dimintai keterangan belum mau berkomentar terkait persoalan ini.(OMI/YUS)