Sukses

Arus Mudik dari Stasiun KA Bandung Meningkat

Puncak mudik dari Stasiun Kereta Api Bandung, Jabar, terjadi pada H minus dua. Arus penumpang tahun ini meningkat hanya sebanyak enam persen.

Liputan6.com, Jakarta: Volume pemudik yang menggunakan jasa kereta api melalui Stasiun KA Bandung, Jawa Barat, naik enam persen hingga 87.321 orang. Angka itu terbilang meningkat dibanding tahun silam yang hanya mencapai 82.321 penumpang. "Puncak mudik dari Bandung terjadi pada H minus dua," kata Kepala Hubungan Masyarakat PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi II Ahmad Sujadi di Bandung, Jabar, Sabtu (15/12). PT KAI Daops II telah menyiagakan enam rangkaian kereta tambahan.

Ahmad menilai, kenaikan jumlah penumpang terbilang merata. Misalnya pada kelas eksekutif, jumlah penumpang meningkat hingga 32.067 orang atau naik sebesar empat persen dibanding tahun silam. Kenaikan penumpang justru terjadi pada kelas ekonomi yang naik hingga delapan persen menjadi 32.836 orang. "H minus satu arus pemudik masih akan padat," papar Ahmad. Dari sejumlah kereta tambahan, PT KAI tak menyediakan kereta sapu jagat buat kelas ekonomi tujuan Solo dan Surabaya.(KEN/Patria Hidayat)