Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo resmi melantik Komjen Suhardi Alius sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (20/7/2016). Suhardi menggantikan Tito Karnavian yang menjabat sebagai kapolri.
Keputusan pengangkatan Suhardi dibacakan lebih dulu oleh Wakil Sekretaris Kabinet. Suhardi dilantik sesuai Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 70 Tahun 2016 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme.
Jokowi kemudian bertanya kepada Suhardi terkait kesediaan diambil sumpah menjadi kepala BNPT.
"Bersediakah saudara saudara diambil sumpah dalam agama Islam?" tanya Jokowi.
"Bersedia," jawab Suhardi.
Usai membacakan sumpah sebagai kepala BNPT, Suhardi kemudian maju ke meja penandatanganan surat keputusan. Suhardi menandatangani surat keputusan pengangkatan disaksikan langsung Jokowi.
Suhardi merupakan lulusan Akademi Kepolisian 1985. Sebelum menduduki posisi Kepala BNPT, Suhardi sempat menempati sejumlah jabatan strategis seperti Kadiv Humas Polri (2012), Kapolda Jawa Barat (2013), Kabareskrim Polri (2013) dan terakhir menjabat sebagai Sekretaris Utama Lemhannas (2015).
Komjen Suhardi Alius Resmi Menjabat Kepala BNPT
Usai membacakan sumpah, Suhardi Alius kemudian menandatangani keputusan pengangkatannya.
Advertisement