Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi kembali mengosongkan jadwalnya hari ini. Ia lebih memilih menggunakan waktunya untuk memanggil para menterinya.
Pantauan Liputan6.com, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (22/7/2016), tiga menteri yang terlihat datang, yakni Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimoeljono, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohanna Yembise, dan Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga.
Dari informasi yang dihimpun, Jokowi akan memanggil tujuh menterinya hari ini. Namun, Yohanna enggan mengungkapkan alasan dia dipanggil Jokowi.
Sementara Puspayoga menuturkan, dia dipanggil untuk memberikan laporan terkait peringatan Hari Koperasi di Jambi, Kamis 21 Juli lalu.
"Mengenai Hari Koperasi kemarin kan Presiden mau sudah menyatakan menurunkan bunga KUR, tindak lanjutnya gimana. Kapan diturunkan, kemudian implementasi jadi ekonomi gotong royong kayak apa, kita mau laporkan itu," jelas Puspayoga.
Sebelumnya, Kamis 14 Juli 2016, Jokowi secara khusus memanggil Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Kepala BNN Budi Waseso, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Yuddy Chrisnandy, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Kepala BIN Sutiyoso, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek dan beberapa menteri Kabinet Kerja lainnya.
Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan, banyaknya menteri yang datang menemui Jokowi adalah hal wajar.
"Namanya menteri, pembantu Presiden, mau dipanggil kapan saja kan terserah Presiden. Saya tiap hari dipanggil enggak apa-apa," jelas Pramono.