Liputan6.com, Jakarta - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly membenarkan kalau Rabu besok akan diadakan rapat sidang kabinet paripurna. Namun, dia menegaskan tak tahu apabila besok akan dibacakan reshuffle menteri Kabinet Kerja oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
"Besok rapat kabinet paripurna. Barusan masuk dari protokol Istana, dari Mensesneg (Menteri Sekretaris Negara Pratikno)," ungkap Yasonna di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (26/7/2016).
Dia pun menegaskan kalau rapat sidang kabinet paripurna sebagai hal yang biasa. Ketika ditanya apakah besok pagi akan diumumkan reshuffle menteri, Yasonna menjawab tak tahu. Ia juga mengaku tak masalah dengan larangan yang diberikan oleh Presiden soal menteri tak boleh meninggalkan Ibu Kota.
Advertisement
"Wah kita enggak tahu (pagi akan diumumkan reshuffle). Itu sah-sah saja (larangan berpergian ke luar kota) kalau ada yang penting. Kita itu namanya commander's call," ujar Yasonna.
Ia kemudian menambahkan adanya larangan menteri untuk pergi keluar kota oleh Presiden itu pasti karena ada hal yang penting.
"Pastilah (ada yang penting). Kalau Pak Mensesneg bilang ada yang penting, tidak boleh berpergian, ya kita hadir," tegas Yasonna.