Liputan6.com, Makassar - Jenazah Serda Muhammad Ilman, tim intelrem 132/Tadulako Satgas Intelijen Tinombala Poso, rencananya dipulangkan ke kampung halaman di Jalan Rumbia RT 001 RW 002, Kelurahan Biraeng Kecamatan Misten, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan hari ini.
Jenazah yang diberangkatkan langsung dari Bandara Palu menggunakan pesawat Lion Air Nopen JT-81 itu, diperkirakan tiba di Bandara Internasional Hasanuddin Makassar pukul 08.15 Wita. Kemudian dilanjutkan ke kampung halamannya di Kabupaten Pangkep.
"Jenazah almarhum diterbangkan hari ini langsung dari Bandara Palu menuju Makassar, yang dikawal langsung oleh Kolonel Inf Muhammad Saleh Mustafa selaku Danrem 132/Todulako," kata rekan almarhum yang enggan menyebutkan namanya kepada Liputan6.com, Rabu 27 Juli 2016.
Serda Ilman tewas dalam Operasi Tinambala di Desa Towu, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Rabu 27 Juli 2016 sekitar pukul 12.30 Wita.
Kejadian berawal saat lima anggota intel Satgas Tinombala bersama dua warga, yang dipimpin Kapten Inf Khalef, naik menuju goa yang berada di belakang kampung Desa Towu melalui tangga Tower XL Towu di Jalan Trans Sulawesi.
Berdasarkan informasi, penembakan itu berawal saat anggota Satgas 1 Intelijen Tinombala tengah menelusuri soal informasi adanya lokasi penimbunan senjata di Desa Towu di Poso. Sementara, anggota satuan Brimob yang juga tergabung dalam satgas Tinombala memantau pergerakan anggota Satgas 1 Intelijen itu.
Namun, anggota Brimob itu tidak mengetahui jika yang dilihatnya dan dipantaunya merupakan anggota Satgas 1 Intelijen, yang tengah mendalami informasi soal penimbunan senjata. Sehingga melepaskan tembakan ke arah mereka.
Jenazah Korban Salah Tembak Satgas Tinombala Dipulangkan
Serda Ilman tewas dalam Operasi Tinambala di Desa Towu, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Rabu 27 Juli 2016.
Advertisement