Sukses

Anggita Sari: Freddy Budiman Selalu Dijemput Pesawat Jet

Mantan kekasih Freddy Budiman ini mengibaratkan kehidupan kekasihnya itu bak orang penting alias VIP.

Liputan6.com, Jakarta - Model majalah dewasa yang juga mantan kekasih terpidana mati Freddy Budiman, Anggita Sari mengatakan, harusnya masyarakat bisa adil dalam menilai cerita Freddy Budiman yang diungkapkan oleh koordinator Kontras, Haris Azhar soal dugaan adanya oknum pejabat atau penegak hukum yang 'main' dalam peredaran narkoba.

Menurut Anggita, cerita Freddy soal upeti atau uang pelicin agar bisa bebas menjalankan bisnis haram mungkin saja terjadi. Terlebih lagi Anggita merasakan Freddy diistimewakan saat berada di Lapas Cipinang.

"Hari gini siapa yang tidak butuh uang sih, Mas, siapa coba? Harusnya masyarakat juga adil dan bisa buka mata soal cerita Mas Freddy," kata Anggita saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Selasa (2/8/2016).

Anggita menuturkan, saat ini harta yang paling berharga adalah kejujuran. Untuk itu harusnya setiap oknum dari penegak hukum yang diduga terlibat bisa ditelusuri dan ditelisik. Dan institusi oknum tersebut juga harus serius mengusut tuntas dugaan-dugaan yang ada.

"Jujur adalah harta paling berharga sekarang. Saya prihatin sebenarnya mendengar cerita Mas Freddy yang kini ramai di berita. Semoga ini juga membuka mata masyarakat agar bisa melihat hal yang terjadi. Sekali lagi saya ikut prihatin kalau memang ya itu (aparat bermain) terjadi," beber dia.

Dia melanjutkan, dirinya mempunyai alasan yang membuatnya percaya bahwa tulisan Haris adalah fakta. Salah satunya saat dirinya melihat keadaan kekasihnya ketika ditahan di Lapas Cipinang. Segala keperluan Freddy terpenuhi. Dan Anggita mengaku mengenal dekat sekali dengan gaya bahasa ataupun tutur kata Freddy Budiman.

"Saya juga tidak meragukan (cerita itu). Saya kan kenal mas Freddy. Ya saya cuman minta masyarakat bisa melihat terang, kenapa Mas Freddy kok diistimewakan sekali? Bagaimana Mas Freddy di Cipinang, terus Mas Freddy itu masih bisa aja (transaksi)," kata Anggita.

Hidup dalam sel penjara yang kata kebanyakan orang seperti tinggal di neraka pun terbantahkan. Menurut Anggita, saat itu Freddy Budiman justru terlihat aman dan menjadi warga VIP. Dirinya pun bebas saat mengunjungi Freddy Budiman. Bahkan Anggita mengaku Freddy juga bercerita, setiap pemindahan atau penjemputan dirinya selalu dibawa dengan pesawat khusus.

"Ya bagaimana nggak bingung, padahal semua kan tahu kerjaan mas Freddy tidak baik. Tapi itu dijemput naik pesawat jet terus. Di dalam (Cipinang) masih bisa aja (transaksi narkoba). Saya enggak jenguk Mas Freddy pas dipindah ke Nusakambangan aja," ujar Anggita.

Cerita mengenai gaya hidup wah Freddy Budiman di penjara terungkap dari mulut Vanny Rosyane, 2013 lalu. Sama halnya dengan Anggita, Vanny adalah seorang model majalah dewasa dan mantan kekasih Freddy Budiman.

Bercinta

Saat itu Vanny menyebut dirinya kerap bercinta di ruang Kalapas Narkotika Cipinang (sebelumnya dia menghuni Lapas Cipinang) saat menemui Freddy yang divonis karena kasus narkotika. Tidak hanya penuturan, Vanny pun membawa sejumlah foto kondisi ruangan yang disebutkannya itu.

Tidak hanya bercinta, keduanya juga beberapa kali memanfaatkan ruang pejabat Lapas tersebut untuk mengisap sabu. Buntut pengakuan Vanny, Wakil Menteri Hukum dan HAM saat itu, Denny Indrayana, mencopot Kalapas Narkotika Cipinang Thurman Hutapea.

Tidak terima dengan pemecatan itu, Thurman menempuh jalur hukum. Dia menggugat surat keputusan pemecatannya ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PT TUN) Jakarta. Hasilnya, hakim membatalkan pemecatan tersebut. Keputusan itu diperkuat dengan keputusan MA dan meminta rehabilitasi Thurman dari tuduhan yang tidak terbukti.