Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 14 prajurit TNI Angkatan Darat (AD) terlihat tangkas dalam lomba tembak antar-angkatan darat yang digelar Royal Australian Army, bertajuk Australian Army of Skill Arms at Meeting (AASAM) bulan Mei 2016 lalu.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Minggu (14/8/2016), adalah Letnan Dua Infanteri Poltak Siahaan, salah satu atlet penembak TNI AD yang menyumbangkan enam medali emas dalam lomba tembak individual champion shot.
Bersama dengan itu Poltak membawa tim penembak TNI AD menjadi juara umum untuk yang ke-9 kalinya, sekaligus menyisihkan 19 negara termasuk Amerika Serikat, Australia dan Prancis. TNI AD berhasil memperoleh 23 medali emas dari 50 medali emas yang diperebutkan.
Advertisement
Letda Infanteri Poltak Siahaan adalah prajurit Kostrad yang bertugas di Divisi Infanteri 1 Kostrad Cilodong, Depok, Jawa Barat. Cukup panjang perjalanannya untuk menjadi atlet penembak TNI AD.
Ayah dari dua anak ini harus melalui beberapa tahapan seleksi. Namun berkat kegigihan dan ketekunannya, lelaki kelahiran Sumatera Utara 42 tahun lalu ini banyak meraih prestasi, baik di dalam maupun di luar negeri.
Untuk menjadi seorang penembak yang tangguh diperlukan mental, fisik dan disiplin yang kuat. Hal inilah yang dimiliki oleh Letnan Dua Infanteri Poltak Siahaan. Sehingga tak heran jika Poltak dinobatkan sebagai penembak terbaik pada AASAM 2016.
Poltak sangat bangga atas apa yang sudah diraihnya tersebut. Bukan saja karena meraih peringkat sebagai penembak terbaik, tetapi prajurit TNI AD ini dapat membuktikan pada dunia bahwa senjata produk dalam negeri tidak kalah bersaing dengan senjata dari negara lain.
Kini Poltak berharap prajurit TNI Angkatan Darat dapat terus menjadi kebanggaan Indonesia. Hal ini dengan menunjukkan jati dirinya di dunia internasional melalui prestasi para penembaknya.
Bagaimana kisah Letnan Dua Infanteri Poltak Siahaan hingga menjadi salah satu penembak terbaik dunia? Saksikan kisah selengkapnya dalam Sosok Minggu Ini yang ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Minggu (14/8/2016), di bawah ini: