Sukses

VIDEO: Raih Medali Emas, Tontowi/Liliyana Dapat Bonus Rp 5 Miliar

Pasangan ganda bulutangkis Indonesia, Owi dan Liliyana akan menerima bonus Rp 5 miliar dari pemerintah.

Liputan6.com, Jakarta - Rasa haru dan bangga tampak di wajah Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir, saat berada di podium tertinggi, penyematan medali cabang bulutangkis ganda campuran dengan diiringi lagu Indonesia Raya.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (18/8/2016), Owi dan Butet berhasil memanfaatkan satu-satunya kesempatan yang tersisa bagi kontingen Indonesia, untuk meraih medali emas di pesta olahraga terbesar di dunia ini.

Medali emas melingkar di leher Owi-Butet, usai mengalahkan pasangan Malaysia, Chan Peng Soon-Goh Liu Ying, dengan skor meyakinkan di set pertama 21-15 dan set kedua 21-12.

Pasangan peringkat 11 ini pun harus puas mendapat medali perak. Dan medali perunggu direbut pasangan nomor satu dunia asal Tiongkok, Zhang Nan-Zhao Yunlei, usai mengalahkan pasangan Tiongkok lainnya, Xu Chen-Majin.

Medali emas ini merupakan medali ketujuh dalam sejarah badminton maupun Olimpiade Indonesia dan merupakan yang pertama kalinya dari partai ganda campuran.

Kemenangan ini sekaligus sebagai pembuktian pasangan peringkat tiga dunia ini, yang pada Olimpiade London tersingkir di babak semi final dan gagal meraih perunggu.

Sukses meraih medali emas, artinya pasangan Owi-Butet akan menerima bonus Rp 5 miliar, yang dijanjikan pemerintah.

Namun Tontowi tidak tidak terlalu memikirkan hadiah sebesar itu, ia hanya mempersembahkan kemenangan ini dan mengucapkan terimakasih kepada seluruh rakyat Indonesia.

"Saya enggak mikirin itu (hadiah), ini menurut saya kado terindah dari Tuhan dan kado ini saya berikan untuk negara Indonesia yang sedang merayakan kemerdekaan untuk masyarakat Indonesia. Saya juga berterimakasih kepada keluarga yang sudah mendukung, anak istri, orangtua dan semua pelatih. Pokoknya semua saya berterimakasih. Ditabung buat anak," kata Owi. 

Sementara Liliana mau menikmati kemenangan, balum terpikirkan dengan hadiah miliaran itu. Karena tekanan berat menjalani pertandingan ini, Liliana ingin refreshing.       

"Aduh belum kepikiran (hadiah), saya mau menikmati kemenangan. Pengorbanan selama ini tidak sia-sia dan pastinya udah lega banget. Pulang dari sini mau menikmati dulu kemenangan, mau refreshing, karena selama ini tekanan juga jujur kita merasa berat tekannya juga, beban juga pasti berat dan kita pasti pengen ngasih yang terbaik ya buat indonesia. Jadi itu suatu tekanan yang cukup berat buat saya. Jadi setelah dari sini mungkin mau menikmati dulu," ujar Liliyana.