Liputan6.com, Samarinda - Lolosnya dua anak buah kapal (ABK) TB Chalres dari kelompok bersenjata Abu Sayyaf di Filipina selatan tidak serta merta membuat keluarga di Samarinda, Kalimantan Timur, bisa bernapas lega. Keluarga berharap pemerintah membebaskan tiga ABK yang masih disekap dan mencari dua ABK lain yang belum diketahui keberadaannya.
Sementara itu, Mabes Polri berencana mencopot bintang warga kehormatan Brimob milik Brigjen (tituler) Luhut L Pandjaitan. Menurut Kapolri, pemakaian tanda bintang yang dilakukan Luhut saat upacara penaikan bendera 17 Agustus di Istana Merdeka telah menyalahi aturan pemakaian tanda pangkat.
Advertisement