Liputan6.com, Jakarta - Bakal Calon Gubernur DKI Sandiaga Uno mengakui cukup berat untuk dapat mengalahkan calon gubernur petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Sandiaga berkaca pada hasil survei yang diterimanya yang menyebutkan, 17 persen pemilih DKI adalah pendukung Ahok yang terbilang tangguh.
Baca Juga
"Tugas saya berat karena ada disebut pendukung die hard-nya beliau 17 persen," ujar Sandiaga pada diskusi Pilkada di Kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (27/8/2016).
Advertisement
Meski begitu, Sandiaga menyebut masih ada sekitar 40 persen pemilih yang belum menjatuhkan pilihan di Pilkada DKI 2017. Pemilih itulah yang akan dia tarik untuk memilihnya.
"33 persen tidak akan memilih incumbent, yang belum menjatuhkan pilihan atau undecide voter antara 30-4 persen. Nah, di sini saya perlu turun ke bawah menyerap aspirasi mereka, mengedepankan hati dan pikiran," jelas Sandiaga.
Sandiaga menargetkan dapat merebut perhatian para pemilih yang tidak akan memilih petahana, untuk memilih dia.
"Saya ingin 35 persen murni memilih saya karena tidak ingin pilih incumbent, benar-benar jatuh hati pilih saya," ujar Sandiaga. "Saya yakin, mayoritas Jakarta menginginkan pemimpin baru," dia memungkasi.