Sukses

Destinasi: Labuan Bajo, Pesona Indonesia Timur

Labuan Bajo menjadi 10 destinasi pariwisata baru yang dipromosikan oleh Kementerian Pariwisata.

Liputan6.com, Jakarta Wilayah Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur menjadi salah satu wisata andalan Indonesia yang semakin mendunia karena menyimpan pesona pulau dan bawah air yang indah.   

Labuhan Bajo. Siapa pun akan jatuh cinta melihat pesona Indonesia Timur ini. Menjadi 10 destinasi pariwisata baru yang dipromosikan oleh Kementerian Pariwisata, Labuan Bajo diunggulkan menjadi Bali kedua. Untuk menuju ke Labuhan Bajo kini lebih mudah karena tersedia tiket pesawat langsung Jakarta-Labuan Bajo.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Sabtu (3/8/2016), daerah yang wajib dikunjungi adalah Pulau Komodo yang dapat ditempuh 2 jam perjalanan kapal cepat dari Labuan Bajo.

Masuk ke Taman Nasional Komodo ini serasa berada di film Jurassic Park. Di tempat ini, Anda jangan lupa membawa tongkat yang berfungsi menghalau komodo jika sewaktu-waktu menyerang.

Terdapat 1500 ekor komodo yang hidup secara liar. Di bulan Juni hingga Agustus adalah masa kawin komodo, sehingga sulit menemukannya. Beruntung, tim Destinasi bisa menemui seekor komodo yang masih berusia 5 tahun. Di usia ini, komodo masih bisa didekati sehingga tidak membahayakan.

Tim Destinasi menuju kubangan yang biasanya sering ditemukan komodo. Benar saja, teradapat 2 ekor komodo yang sudah berusia 30 tahun dengan panjang 2 meter.

Karena sifatnya yang agresif, wisatawan harus selalu didampingi oleh penjaga Taman Nasional Komodo.

Selain itu, tim Destinasi berlanjut ke Goa Batu Cermin. Goa ini memiliki keunikan dibandingkan goa pada umumnya. Untuk masuk kita harus melewati jalan setapak dengan bambu berduri yang menjulang tinggi.

Goa ini terbentuk dari batu karang sehingga dipercaya dulunya berada di permukaan laut. Di dalamnya terlihat stalagtit dan stalagmit yang eksotis. Disebut Goa Cermin karena dinding goa memantulkan kilauan dinding yang basah terkena air hujan.

Makin ke dalam Anda bisa melihat berbagai bentukan yang diyakini sebagai fosil hewan air seperti ubur-ubur dan penyu. Sementara itu, jika ingin bersantai atau berjemur sejenak, bisa singgah ke Pantai Pink.

Bagi yang ingin melanjutkan snorkeling, pemandangan bawah laut di pantai ini juga tak kalah indah. Hanya berjarak beberapa meter dari bibir pantai, terlihat terumbu karang warna-warni yang masih alami dan aneka ikan.

Surga snorkeling lain ada di wilayah Pulau Sembilan yang baru ditemukan pada awal 2016. Di sini Anda bisa menjumpai ubur-ubur tentakel biru.

Untuk menutup liburan Labuan Bajo, jangan lupa untuk menikmati santapan ikan lautnya di kampung Ujung yang berdekatan dengan dermaga apung Labuan Bajo.