Sukses

Antisipasi Zika, Menhub Minta Bandara Pasang Termoscanner

Menhub segera melakukan rapat koordinasi dengan seluruh instansi terkait sebagai langkah antisipasi masuknya virus Zika

Liputan6.com, Jakarta Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi telah menginstruksikan kepada seluruh pengelola bandara dan pelabuhan untuk memasang alat pemindai suhu tubuh. Langkah tersebut dilakukan sebagai upaya pencegahan masuknya virus Zika yang telah menyebar hingga ke Singapura. 

"Kita sudah instruksikan, agar mengintensifkan keamananya terkait antisipasi masuknya virus Zika dan memasang alat termoscanner atau pemindai suhu tubuh," ucap Budi Karya Sumadi di Brebes, Jateng, Minggu 4 September 2016.

Selain itu, Budi juga mengaku segera melakukan rapat koordinasi dengan seluruh instansi terkait sebagai langkah antisipasi masuknya virus Zika yang dibawa oleh penumpang internasional yang masuk melalui darat, laut dan udara.

"Kita segera gelar rapat koordinasi untuk bahas bagaimana upaya antisipasi masuknya virus Zika melalui segala moda transportasi baik darat, laut maupun udara," sambung dia.

Sebelumnya, Badan Kesehatan Dunia (WHO) merilis bahwa virus Zika disebarkan oleh nyamuk Aedes Aegepty yang ditandai dengan keluhan di antaranya demam dan ruam pada kulit dengan gejala dua hingga tujuh hari.

Belum ada obat atau vaksin untuk virus yang pertama diidentifikasi terjadi di Uganda pada 1947 tersebut. Penyebaran virus yang mirip penyakit Demam Berdarah itu telah terjadi di sejumlah negara di kawasan Afrika, Amerika, dan Asia Pasifik.

Bahkan, Kementerian Kesehatan Singapura secara berkelanjutan melaporkan kasus virus Zika di negaranya. Data terbaru pada 3 September 2016, ada 215 kasus Zika yang ditransmisikan secara lokal.

Penemuan kasus terbaru berasal dari warga yang tinggal di kluster Aljunied Crescent, Sims Drive, Kallang Way, Paya Lebar Way. Sementara dua kasus lainnya berasal dari luar kluster tersebut.