Liputan6.com, Mekah - Puncak haji telah tiba. Seluruh jemaah haji dunia termasuk Indonesia mulai melaksanakan wukuf di Padang Arafah.
Pantauan Liputan6.com, Minggu (11/9/2016), jemaah asal Indonesia menempati tenda-tenda yang terpasang di 52 maktab. Satu maktab berisi sekitar 3.500 jemaah dengan ragam kloter.
Dalam tenda, para jemaah berdiam diri untuk mengevaluasi apa yang telah diperbuat. Mereka juga ada yang berzikir, berdoa, membaca quran dan kegiatan ibadah lainnya.
Advertisement
Ridwan, jemaah dari Lombok Timur menyatakan siap untuk melaksanakan wukuf. Sejumlah peralatan pribadinya tak luput dibawa seperti obat-obatan dan perlengkapan lainnya.
Sedangkan doa yang akan dipanjatkan, Ridwan mengaku telah mengantongi doa khusus untuk dirinya, keluarganya, dan juga Indonesia.
"Semoga Indonesia akan lebih maju dari sekarang," ujar dia.
Para jemaah haji Indonesia tiba di Padang Arafah pada Sabtu 10 Septembet 2016, sehari jelang wukuf berlangsung. Mereka bergerak ke lokasi wukuf dengan menggunakan bus.
Ada tiga jadwal pemberangkatan bus dari pemondokan ke Arafah. Yaitu pada pukul 07.00-12.00 waktu Saudi. Kemudian pukul 12.00-16.00 waktu Saudi dan pukul 16.00 hingga jemaah terangkut semua ke Arafah.
Para jemaah akan berdiam diri di Padang Arafah sejak matahari tergelincir pada 9 Dzulhijjah hingga terbitnya fajar pada 10 Dzulhijjah 1437 H.