Liputan6.com, Ciamis - Setelah tergerus banjir tadi malam, Jembatan Putrapinggan yang menghubungkan Pangandaran ke Ciamis dan Banjar, Jawa Barat mengalami penurunan pondasi hingga 1,5 meter. Turunnya pondasi membuat badan jembatan patah dan turun di bagian tengah.
Awalnya jembatan ambles 10 sentimeter, namun terus bertambah hingga mencapai 1,5 meter. Kondisi ini membuat kendaraan roda empat dilarang melintas, sementara roda dua dan pejalan kaki masih diperbolehkan melintas tapi secara bergantian.
"Kemarin sore itu, jembatan turun dari 10 senti ke 30 senti. Sampai sekarang sudah sampai 1,5 meter turunnya," kata Kapolsek Pangandaran Kompol Kusmayadi, seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Senin (10/10/2016).
Advertisement
Sementara itu, banjir bandang yang tadi malam melanda Banjarsari, Ciamis mengakibatkan permukiman warga dan sekolah terendam lumpur. SD Negeri 2 Ratawangi, Banjarsari, Ciamis terpaksa diliburkan karena tertutup lumpur hingga ketebalan 15 sentimeter.
Di Sidoarjo, Jawa Timur, banjir masih meredam sejumlah titik. Banjir juga meredam jalan protokol dan permukiman warga. Akibat banyaknya genangan air, kemacetan terjadi di hampir seluruh jalan protokol di Sidoarjo. Sekolah pun juga terpaksa meliburkan siswanya karena kelas tergenang, antara lain Madrasah Ibtidaiyah NU, SD Negeri Sidokare 2, dan SD Negeri Sidokare 3.