Sukses

Guyuran Hujan Tidak Surutkan Jokowi Menyapa Warga Godean

Antusias warga Dusun Potrowangsan sangat tinggi menanti kedatangan Presiden sejak siang hari walaupun hujan tak berhenti.

Liputan6.com, Yogyakarta - Hujan deras yang mengguyur wilayah Yogyakarta dan sekitarnya tak menyurutkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk meninjau program bidang pelaksanaan pembangunan desa di Dusun Potrowangsan, Desa Sidoarum, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman, Senin 10 Oktober 2016.

Seperti dilansir Antara, Presiden yang didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi beserta rombongan tiba di Dusun Potrowangsan, Desa Sidoarum sekitar pukul 16.15 WIB dan langsung menyusuri jalan dusun untuk meninjau langsung pembangunan saluran air sepanjang 200 meter yang dikerjakan oleh warga.

Beberapa menteri Kabinet Kerja yang mendampingi Presiden dalam peninjauan ini yakni Menko Pembangunan Manusia dan Budaya Puan Maharani, Menteri Desa Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

Presiden yang terus berdampingan dan bahkan sempat sepayung berdua dengan Ibu Negara ini berbincang dengan Menteri Eko Putro terkait program pembangunan desa, sambil menyapa dan bersalaman dengan warga yang memenuhi jalan dusun tersebut.

Antusias warga Dusun Potrowangsan sangat tinggi menanti kedatangan Presiden sejak siang hari walaupun hujan tak berhenti.

Para warga, mulai dari murid SD, SMP hingga SMA dan warga sekitar, berjajar memenuhi jalan dusun untuk bersalaman dan berfoto dengan Presiden dan Ibu Negara meski hujan terus membasahi badan mereka.

Peninjauan pembangunan saluran air di Dusun Potrowangsan, Desa Sidoarum, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman ini menutup rangkaian kunjungan kerja Presiden di wilayah Yogyakarta.

Dalam kunjungan kerja di Yogyakarta ini, agenda utama Presiden menghadiri acara Peresmian Pembukaan Pertemuan Tingkat Tinggi The 2nd International Symposium on Fisheries Crime di Gedung Agung, Istana Kepresidenan Yogyakarta.

Usai membuka simposium, Presiden melakukan peninjauan program Keluarga Berencana Nasional di Kecamatan Piyungan, Kabupaten Bantul dan dilanjutkan ke Kabupaten Gunung Kidul guna penyerahan sertifikat tanah program strategis pada 2016 di Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunung Kidul.