Sukses

Patung Lilin Jokowi di Madame Tussauds Kalahkan Hillary dan Trump

Dari survei terbuka yang dilakukan selama setahun, nama Joko Widodo menempati peringkat yang cukup tinggi di Museum Madame Tussauds.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi terpilih menjadi tokoh dunia yang paling diinginkan menjadi koleksi terbaru di Museum Madame Tussauds Hong Kong. Bahkan, dalam jajak pendapat yang dilakukan kepada para pengunjung, Jokowi mengalahkan dua capres Amerika Serikat, Donald Trump dan Hillary Clinton.

General Manager Museum Madame Tussauds, Jenny You, mengatakan setiap pengunjung yang datang ke museum mengisi survei. Salah satu pertanyaan yang muncul adalah siapa tokoh yang paling diinginkan hadir di Museum Madame Tussauds selanjutnya.

Dari survei terbuka yang dilakukan selama setahun itu, nama Jokowi menempati peringkat cukup tinggi. "Kami percaya Presiden Jokowi merupakan sosok yang unik dengan gaya kepemimpinan yang juga berbeda," kata Jenny di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (12/10/2016).

Setelah itu, pihaknya akan melakukan berbagai riset sampai akhirnya bisa bertemu langsung dengan Jokowi. Dari riset itulah diketahui gaya kepemimpinan Jokowi yang memang berbeda dengan pemimpin lainnya.

"Presiden sangat ramah, peduli terhadap rakyat miskin, dan sangat concern pada pemberantasan korupsi di Indonesia. Sehingga kami percaya Presiden Jokowi bisa bergabung dengan Museum Madame Tussauds dan menjadi keluarga baru pemimpin negara yang bisa ditemui di museum," jelas dia.

Sementara itu, Konsulat Jenderal Indonesia di Hong Kong, Tri Tharyat, mengatakan posisi Jokowi merupakan yang tertinggi dalam kategori politikus dan pemimpin negara. Masuk dalam 20 besar, Jokowi bahkan mengalahkan Donald Trump dan Hillary Clinton.

"Presiden nomor 1. Jadi itu memang di-update terus oleh pihak museum, paling tinggi di antara itu beliau," kata Tri.

Dalam jajaran 20 teratas memang ada banyak tokoh dari berbagai bidang, termasuk artis dan olahragawan. Tri juga tak tahu persis posisi Jokowi ada di peringkat berapa. Yang pasti perolehan suara Jokowi jauh di atas Trump dan Hillary.

"Saya enggak tahu persis, tapi dari Pak Jokowi sampai ke bawah masih ada beberapa, baru Donald Trump dan Hillary Clinton, masih ada beberapa nama lagi," pungkas Tri.