Liputan6.com, Sumedang - Operasi pemisahan Devina dan Devani, balita kembar siam asal Sumedang, Jawa Barat, terpaksa ditunda. Penghasilan ayah mereka sebagai buruh bangunan tak cukup untuk membiaya operasi pemisahan yang mencapai Rp 20 juta.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (17/10/2016), sebelumnya, Devina dan Devani pernah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, selama 11 bulan.
Namun pihak rumah sakit menyatakan, operasi pemisahan belum bisa dilakukan, karena alasan umur dan berat badan yang belum mencukupi.
Advertisement
Tak kunjung mendapatkan kepastian operasi, akhirnya balita kembar siam dibawa pulang ke Sumedang.
Kedua orangtua Devina dan Devani, berharap segera mendapatkan penjelasan mengenai kondisi putri kembar mereka. Selain itu, mereka juga mengharapkan bantuan dari berbagai pihak, untuk meringankan biaya operasi pemisahan.