Liputan6.com, Bekasi - Sebuah ledakan mengejutkan warga kawasan Jalan Raya Hankam, Jatimurni, Kota Bekasi, Jawa Barat, pagi ini sekitar pukul 06.30 WIB. Informasi adanya ledakan ini pun menyebar cepat di media sosial.
"Petugas sedang mengatur lalin dan penanganan dilokasi kejadian ledakan di di Jl. Raya Hankam, Pondok Gede, Bekasi. | (P. Suherman)," tweet akun Radio Elshinta di Twitter, @RadioElshinta, Minggu (23/10/2016).
"PHD di Ujung Aspal, Bekasi meledak pagi ini," tulis @RadioElshinta kemudian.
Berdasarkan sejumlah foto yang diunggah di Twitter, ledakan diduga gas itu meluluhlantakkan bangunan Pizza Hut Delivery (PHD) dan minimarket Alfamidi di Jalan Raya Hankam, Jatimurni, Kota Bekasi.
Sebelumnya, @RadioElshinta me-retweet akun @Heru_MUFC. "Ledakan di PHD dekat Jatiwarna td pagi pukul 06.30 WIB, sdg dlm penangangan petugas."
Sejumlah pengguna Twitter juga men-tweet mengenai ledakan tersebut. "Ada ledakan di jatiwarna bekasi, satu mobil rusak parah, ada konfirmasi soal berita ini kah @SonoraFM92?!," tweet @rockadocta.
Sementara @nyurian men-tweet: "Gas meledak di PHD jatiwarna rumah berantakan kaca berserakan 6.15 WIB." Ia pun memberikan link ke sebuah media sosial berbagi file video terkait ledakan tersebut.
"PHD jatiwarna samping alfa midi bangunannya roboh. Katanya gas meledak. Di lokasi pagi ini bau," kicau @nyurian.
Kapolsek Pondok Gede Komisaris Sukadi juga membenarkan ledakan diduga gas tersebut. "Kapolsek Pdk Gede, Kompol Sukadi : Ptgs masih lakukan penanganan ledakan yg diduga berasal dr tabung gas di Alfamidi, Jl. Hankam, Jatimurni," tweet @RadioElshinta, mengutip Sukadi.
"Kapolsek Pondok Gede, Kompol Sukadi: Ledakan diduga berasal dari tabung gas di Alfamidi, Jl. Hankam, Jatimurni, Bekasi Kota, Jabar," cuit @RadioElshinta sebelumnya.
Advertisement
Sementara itu, Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiono membenarkan kejadian tersebut. Menurut dia ledakan terjadi sekitar pukul 07.20 WIB di Jalan Hankam, Pondok Melati, Bekasi.
"Iya betul sebuah ledakan di restoran cepat saji PHD (Pizza Hut Delivery) pagi tadi sekitar pukul 07.20 WIB," kata Awi, Minggu (23/10/2016) pagi.
Awi menyatakan, pihaknya saat ini tengah menyelidiki kejadian tersebut. Dugaan sementara ledakan akibat tabung gas di restoran cepat saji tersebut.