Liputan6.com, Bekasi - General Manager Pizza Hut Delivery (PHD) Indonesia Andrias Chandra berjanji akan mencarikan tempat tinggal sementara untuk warga yang rumahnya tidak dapat dihuni karena hancur terkena dampak ledakan outlet Pizza Hut Delivery (PHD) Jatimelati, Bekasi, pagi tadi.
"Bangunan yang terkena dampak kita carikan rumah sementara. Akan dicarikan tempat tinggal sementara di sekitar sini juga," ujar Chandra di lokasi kejadian, Minggu (23/10/2016).
Namun hingga saat ini, pihaknya belum tahu pasti berapa rumah rusak yang terdampak dari ledakan outletnya. Pihak PHD masih menunggu kalkulasi dari kepoisian.
Advertisement
"Kita masih tunggu ya berapa totalnya. Tapi yang pasti secepatnya," Chandra memungkas.
Polisi saat ini masih mengumpulkan keterangan sejumlah saksi di tempat kejadian untuk penyelidikan lebih lanjut. Salah satu saksi, Jhon Hendri, warga Pondok Melati, Kecamatan Pondok Melati, Bekasi menyatakan, dirinya tiba-tiba mendengar dentuman ledakan keras dari dalam ruangan PHD sekitar pukul 06.40 WIB.
Jhon mengaku saat itu dia tengah berada di depan minimarket yang letaknya hanya 5 meter dari PHD.
Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiono mengatakan, ledakan diduga berasal dari gas yang ada di ruangan PHD. "Dugaan sementara adalah akibat Tabung Gas ukuran 50 kg yang berada di bagian belakang PHD dan di sekitar lokasi masih terdapat bau gas," ujar Awi.‎