Liputan6.com, Jakarta - Sesaat setelah apel gabungan pengamanan demonstrasi 4 November 2016, sejumlah helikopter terbang rendah di langit Jakarta. Setidaknya ada 12 heli lebih yang terbang dari arah utara ke selatan Jakarta.
"Mungkin hanya sedang melintas saja. Enggak ada laporan," ujar Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Brigadir Jenderal Wuryanto kepada Liputan6.com, Jakarta, Rabu (2/11/2016).
Wuryanto menjelaskan, perizinan penerbangan helikopter ini tidak ada kaitannya dengan Mabes TNI. Sebab, perizinan tersebut biasanya dilakukan di pangkalan udara.
Advertisement
"Mungkin hanya pergeseran saja dari (pangkalan udara) Pondok Cabe. Karena enggak ada pemberitahuan," kata dia.
"Saya juga masih berada di sekitar Menteng, Jakarta Pusat, tidak monitor ada heli lewat," lanjut Wuryanto.
Kendati, jenderal bintang satu itu memastikan, konvoi helikopter tersebut, tak ada kaitan dengan persiapan pengamanan jelang demo besar-besaran dari sejumlah ormas Islam itu.
"Yang jelas ini enggak ada kaitannya dengan persiapan demo 4 November, ya," pungkas Wuryanto.
Sejumlah ormas Islam disebut-sebut akan menggelar demonstrasi besar-besaran pada 4 November 2016 di Istana, Balai Kota DKI Jakarta, dan sejumlah kota.
Demo tersebut menuntut agar Presiden Joko Widodo atau Jokowi menangkap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, terkait kasus dugaan penistaan agama.
Sementara, Indo Defence 2016 atau Pameran Pertahanan 2016 hari ini dibuka Wapres Jusuf Kalla di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Pameran ini pertama kali diadakan pada 2004, sebagai ajang promosi bagi produsen peralatan sektor pertahanan dan keamanan internasional.