Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara mendatangi kantor pimpinan pusat Muhammadiyah, Selasa siang, 8 November 2016, untuk bertemu, membicarakan reaksi pemerintah atas aksi damai 4 November dan kasus dugaan penistaan agama oleh Basuki Tjahja Purnama Atau Ahok. Presiden menegaskan, dirinya tak akan melindungi Ahok.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Selasa (8/11/2016), ketua umum pimpinan pusat Muhammadiyah usai bertemu juga meminta penegakan hukum kasus dugaan penistaan agama, dilakukan seadil-adilnya oleh pihak kepolisian.
Sehari sebelumnya, Presiden Jokowi juga menemui Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Dalam kesempatan itu, PBNU mengkritisi Jokowi yang menyatakan aksi damai 4 November ditunggangi aktor politik.
Advertisement