Sukses

Jokowi Kembali Tegaskan Tak Akan Intervensi Hukum Ahok

Jokowi meminta semua pihak percaya pada pihak kepolisian.

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi menegaskan, bahwa dirinya sejak awal tak akan mengintervensi proses hukum terkait dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI Jakarta nonaktif, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Saat ini kasus dugaan penistaan agama itu tengah ditangani oleh Bareskrim Polri.

"Berkaitan dengan Jakarta, (Kasus Ahok) sudah sejak awal saya tidak mau intervensi urusan hukum," ujar Jokowi dalam acara 'Silaturahmi Nasional Ulama Rakyat PKB' di Eco‎vention, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (12/11/2016).

Jokowi meminta semua pihak percaya pada pihak kepolisian. Apalagi, saat ini kasus tersebut sudah diproses dengan baik oleh Bareskrim Polri lewat gelar perkara terbuka. Dan semua proses hukum itu butuh waktu yang tidak sebentar.

"Serahkan saja pada proses hukum. Ini kan sudah diproses. Sebelum demo kan sudah diproses. Saksi-saksi sudah ditanya, ahli sudah didatangkan. Tapi proses hukum itu butuh waktu.

Karenanya, Jokowi minta masyarakat bersabar dalam penanganan kasus dugaan penistaan agama ini. Masyarakat sekali diminta untuk menyerahkan sepenuhnya dan percaya kepada‎ kepolisian.

"Jadi mari kita tunggu hasil proses hukum itu seperti apa. Jangan aparat hukum kita paksa-paksa menyelesaikan, ndak. Karena itu sudah ada kok aturannya. Ketentuannya hukumnya juga sudah ada kok," kata mantan Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta itu.

  • Presiden Jokowi hibur anak-anak dengan atraksi sulap di peringatan Hari Anak Nasional, di Pekanbaru, Riau.
    Joko Widodo merupakan Presiden ke-7 Indonesia yang memenangi Pemilihan Presiden bersama wakilnya Jusuf Kalla pada 2014

    Jokowi

  • Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, politikus yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
    Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, politikus yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta

    Ahok

Video Terkini