Liputan6.com, Jakarta Menjadi sosok yang bisa terus menggeluti passion disukai jadi impian bagi sebagian orang. Mungkin, hal ini hanya ada di angan, tapi untuk Joko Prayitno ini adalah kenyataan yang sudah ia jalani sejak lama.
Memiliki passion akan sepeda, Joko Prayitno, atau yang biasa dikenal dengan Jho mempunyai ambisi mengenai sepeda yang tak akan ada habisnya untuk dieksplorasi. Buat dirinya, sepeda bukan semata alat transportasi, dan bukan sekadar alat untuk beraksi.
“Aku yakin bahwa faktor geometri dan ergonomi pesepeda adalah hal yang terpenting dalam kenyamanan dan estetika sepeda. Hal itulah yang tak bisa dipenuhi oleh sepeda-sepeda hasil produksi massal,” tuturnya.
Bagi Jho ini bukan hanya sekadar teori semata, tetapi Ia membuktikannya dengan berbagai pengalaman yang patut diacungi jempol. Tak hanya sebagai pesepeda, Jho juga pernah mencicipi bekerja di beberapa manufaktur sepeda nasional. Maklum, bagi Jho merancang sepeda adalah passion-nya sejak lama.
Advertisement
Pada akhirnya, Jho membuktikan kalau passion membuat dirinya yakin untuk memulai journey dengan membangun usaha mendesain serta memproduksi sepeda sesuai dengan filosofi dan idealismenya.
Dengan keyakinan, Jho mempraktekkan ilmu yang didapatnya selama bekerja di perusahaan-perusahaan sepeda besar tadi. Hasilnya? Kini pelanggannya antri. Tak hanya lokal, tapi juga pesepeda mancanegara. Satu hal yang tak mungkin diraih jika Jho tak mengambil keputusan untuk mengikuti passion dan memulai journey-nya sendiri.
“Bagiku hidup adalah sebuah petualangan; kita harus berani dalam mengambil setiap langkah, setiap jalan, untuk akhirnya tahu ke mana jalan tersebut membawa kita,” tegasnya.
Mau tahu bagaimana perjalanan Jho dan eksplorasinya? Klik www.MyJourney.id atau follow @jhoprayitno serta #ShareYourJourney di Instagram.
(Adv)