Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjelaskan alasan hasil surveinya terus menurun di depan para pendukung.
Menurut Ahok, penyebab menurutnnya survei lantaran masih banyak warga Jakarta yang percaya bahwa dia menistakan agama.
Baca Juga
"Sebanyak 62 persen orang Jakarta percaya saya menista agama, tapi mereka tidak menonton video secara menyeluruh," ujar Ahok di Rumah Lembang, Menteng, Rabu (30/11/2016).
Advertisement
Ahok menyebut kebanyakan orang Jakarta hanya menonton video yang disebar oleh Buni Yani dan membaca caption video yang sudah dipotong. Selain itu, Ahok mengatakan tidak banyak warga Jakarta yang memiliki akses internet dan ponsel pintar untuk menonton video utuh di YouTube.
"Bahkan ada 56 persen penduduk Jakarta yang enggak pakai smartphone. Yang 56 persen ini, walau kita sebarkan program apa saja, mereka tidak tahu," ujar Ahok.
Oleh karena itu, kata Ahok, dia meminta para pendukungnya menjelaskan ke warga Jakarta bahwa dia bukanlah penista agama. Ahok meminta pendukungnya menunjukkan video utuh lengkap dengan gambaran suasana di sana. Dengan begitu, warga akan tahu bahwa dia tidak berniat menistakan agama.
"Padahal yang saya maksud, kan, politikus busuk. Politikus yang gunakan ayat agama untuk kepentingan. Ini terjadi di kita, orang enggak mau pilih walau kepuasan terhadap kinerja saya tinggi," tandas Ahok.
Â