Mobil Damkar Dimodifikasi untuk Wudu Peserta Demo 2 Desember

Liputan6.com, Jakarta - Dinas Penanggulangan Kebakaran Provinsi DKI Jakarta memodifikasi 15 unit mobil pemadam kebakaran untuk dijadikan tempat wudu bagi para peserta demo 2 Desember di Kawasan Monumen Nasional, Jakarta.

"Kami menerjunkan 15 mobil pemadam kebakaran dari enam wilayah, masing-masing mobil telah dimodifikasi agar peserta doa bersama bisa mengambil air wudhu," kata Kepala Seksi Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan Sartono di Monas, Jakarta, Jumat (2/12/2016).

Dia menjelaskan mobil pemadam yang dimodifikasi itu ada yang berkapasitas 10.000 liter dan 4.000 liter air.

Menurut dia, ide modifikasi itu merupakan inisiatif dari Dinas Pemadam Kebakaran Provinsi DKI Jakarta. Sebab jika tidak dimodif maka persediaan air untuk peserta cepat habis.

"Berdasarkan pengalaman kami ketika aksi 4 November lalu, air cepat habis sehingga ketika doa bersama, mobil kami modifikasi," ujar Sartono seperti dikutip dari Antara.

Sartono menjelaskan, mobil pemadam itu telah disiagakan di Monas sejak Kamis 1 Desember dini hari dan baru isi ulang air pada Jumat (2/12/2016) pagi.

Dia optimis persediaan air yang ada dalam mobil pemadam itu cukup untuk kebutuhan air wudu peserta demo 2 Desember.

"Di tiap pintu masuk Monas ada mobil pemadam yang kami modif. Mobil tersebut dari Kantor Dinas, Sudin Pemadam Jakarta Pusat, Sudin Pemadam Jakarta Timur, Sudin Pemadam Jakarta Barat, Sudin Pemadam Jakarta Pusat, dan Sudin Pemadam Jakarta Utara," tandas Sartono.

Sementara itu, menurut dia, masing-masing Sudin dan Kantor Dinas menerjunkan 12-15 personel dalam demo 2 Desember di Monas tersebut.