Liputan6.com, Jakarta - Aksi damai 2 Desember 2016 yang diisi dengan tausiyah, zikir, doa dan salat jumat di kawasan Monas, berlangsung damai, lancar, tertib dan aman. Hujan yang sempat mengguyur tak menyurutkan niat para peserta untuk beranjak dari lokasi aksi damai.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (2/12/2016), massa berjalan kaki menuju lapangan Monas, menghadiri doa bersama yang dilanjutkan dengan salat jumat. Seperti terlihat dari Jalan Otista hingga jalan Matraman Raya, massa antusias berjalan kaki.
Pemandangan serupa juga tampak di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat. Peserta aksi dari Bekasi, Bogor, dan Sukabumi ini langsung berjalan kaki menuju kawasan Monas, bergabung dengan massa aksi lainnya untuk mengikuti tausyihah, zikir, doa bersama serta salat jumat.
Advertisement
Peserta aksi damai yang berasal dari sejumlah wilayah di Jawa Barat, seperti dari Bekasi, Bogor dan Sukabumi terus mengalir.
Untuk menjaga ketertiban selama aksi berlangsung, petugas keamanan mengatur sirkulasi keluar dan masuk peserta di sekitar kawasan Monas. Kaum laki-laki diarahkan masuk melalui pintu utara atau Jalan Medan Merdeka Utara. Sedangkan kaum perempuan masuk melalui pintu timur atau Stasiun Gambir.
Sejumlah peserta aksi juga menyiapkan makanan untuk peserta aksi di pintu gerbang timur kawasan Monas.
Di beberapa titik sekitar Jalan Merdeka, disiapkan pula posko dapur umum. Bukan hanya air mineral, minuman hangat seperti kopi, susu, teh dan bermacam jajanan dibagikan secara cuma-cuma.
Momen ini pun menjadi celah rezeki bagi sebagian pedagang yang jeli melihat pelang usaha. Kaus putih bertuliskan aksi 212 ini menjadi salah satu dagangan yang cukup diminati peserta aksi damai. Harganya pun terjangkau, yaitu Rp 40 ribu untuk satu kaos. Begitu pula dengan kopiah putih, yang cukup diminati para peserta aksi.