Liputan6.com, Jakarta - Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) menjadi terobosan mendukung layanan transportasi umum di Jakarta. Direktur Utama (Dirut) Transjakarta Budi Kaliwono menyatakan, ada 100 armada baru di awal tahun yang siap diluncurkan.
"Kita coba dulu 100 unit pertama, Januari-Maret," kata Budi di Kantor Balai Kota Jakarta, Rabu (14/12/2016).
Budi menuturkan, peluncuran BKTB ini dinilai tidak sembarangan. Tiap armada siap bersaing dalam kualitas setimpal.
Advertisement
"Bus ini siap dibandingkan dengan kualitasnya, melihat ukuran dan kenyamanannya dengan harga (sedikit) lebih mahal, tapi pentingkan kualitas," papar Budi menjelaskan.
Merek bus seperti Hino dan Mitsubishi menjadi pilihan karena dinilai memenuhi kriteria kenyamanan dan keamanan. Ke depan, Transjakarta menargetkan 300 unit armada bus sejenis, melihat antusiasme masyarakat terhadap transportasi umum ini (BKTB).
"Pengadaan bus ini dari teman-teman pengusaha. Tapi bus masih memiliki kendala yaitu di down payment (DP). Mereka keberatan dengan angka Rp 100 juta-Rp 150 juta. Dengan harga keseluruhan satu bus mencapai Rp 700 juta," kata Budi.