Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memeriksa kesiapan armada transportasi di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat. Pengecekan ini guna menghadapi arus mudik Natal dan Tahun Baru.
Budi Karya tiba di lokasi sekira pukul 10.50 WIB. Mengenakan batik coklat lengan panjang, Budi Karya langsung melihat beberapa lokasi di Stasiun Gambir.
Baca Juga
Pria berkaca mata itu berjalan menuju ke mesin pencetakan tiket mandiri dan boarding pass. Budi sempat melihat langsung proses penumpang mendapatkan tiket dan boarding pass hanya dengan menggunakan mesin.
Advertisement
Mesin ini memang baru dioperasikan pada arus mudik Lebaran Tahun 2016 ini. Dengan bantuan mesin ini, penumpang tidak perlu mengantre lama untuk membeli tiket.
"Ini sudah baik ya bu?" tanya Budi pada seorang penumpang yang tengah mencetak boarding pass, Jumat (23/12/2016).
Setelah itu, mantan Direktur Utama Angkasa Pura II itu langsung menuju ruang data. Di ruangan itu, Budi melakukan teleconference dengan berbagai pimpinan bandara, pelabuhan, dan bandara di seluruh Indonesia.
Dalam teleconference, Budi Karya meminta otoritas pelabuhan untuk memastikan keamanan penumpang. Jangan sampai ada kelebihan penumpang karena cuaca sedang tidak menentu.
"Hati-hati. Jangan sampai ada kelebihan penumpang, jangan sampai ada yang karam karena cuaca sedang tidak stabil," ujar Budi.
Sementara, untuk kesiapan bandara mantan Dirut PT Jakarta Propertindo itu minta agar lalu lintas pesawat benar-benar diperhatikan.
"Untuk 2-3 hari ini jangan ada overlay dulu agar ruang lebih baik, ramp check tetap diperhatikan. Dan keselamatan nomor 1," tegas Budi.