Liputan6.com, Sampang: Puluhan hektare padi di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, membusuk setelah terendam banjir selama dua minggu ini. Dari pantauan SCTV, Rabu (7/4), banjir setinggi hingga 70 sentimeter menggenangi areal persawahan. Untuk membersihkan padi yang membusuk, para petani harus merendam padi yang telah bercampur lumpur.
Maddali, seorang petani warga Gunung Madah, Sampang, mengatakan, banjir kiriman berasal dari lereng Gunung Madah dan Desa Panggung. "Sawah para petani umumnya berada di dataran rendah atau bantaran sungai. Kami terpaksa panen lebih cepat karena khawatir banjir sususlan," katanya.
Akibat peristiwa itu, petani menderita kerugian hingga jutaan rupiah.(ARL/SHA)
Maddali, seorang petani warga Gunung Madah, Sampang, mengatakan, banjir kiriman berasal dari lereng Gunung Madah dan Desa Panggung. "Sawah para petani umumnya berada di dataran rendah atau bantaran sungai. Kami terpaksa panen lebih cepat karena khawatir banjir sususlan," katanya.
Akibat peristiwa itu, petani menderita kerugian hingga jutaan rupiah.(ARL/SHA)