Sukses

Bandara Adisutjipto Tutup, Penumpang Mengantre Sejak Subuh

Yusuf mengatakan, mendapat informasi pembatalan penerbangan dari maskapai pukul 02.30 WIB, akibat pesawat Garuda Indonesia tergelincir.

Liputan6.com, Yogyakarta - Penumpang pesawat maskapai Lion Air sejak pagi antre mengurus tiket pesawat di Bandara Adisutjipto Yogyakarta. Muhammad Yusuf misalnya, penumpang tujuan Riau ini mengaku sudah antre sejak pukul 04.00 WIB untuk mengurus tiketnya.

Seharusnya, pesawat yang ditumpangi Yusuf berangkat pukul 07.30 WIB, namun karena insiden tergelincirnya pesawat Garuda Indonesia, membuat dia harus menjadwal ulang keberangkatan ke Pekanbaru, Riau.

"Antre dari jam empat subuh sampai sekarang. Tidak terulang lagi, memang ini musibah. Wajar, banyak yang cancel (penerbangan)," ujar Yusuf di Bandara Adisutjipto, Kamis (2/2/2017).

Yusuf mengatakan, mendapat informasi pembatalan dari maskapai pukul 02.30 WIB, sehingga ia harus segera mengurus tiket pesawat sejak pagi tadi. Ia berharap pihak maskapai dapat mengurus tiket penumpang, agar penumpang tidak perlu antre hingga berjam-jam.

"Hari ini jam empat dari Yogyakarta ke Halim. Jatuhnya buat baru lagi, bisa langsung check in. Enggak bayar lagi. Ada juga yang ke Halim jam empat, lalu Halim-Pekanbaru jam delapan sampai jam 10 malam," ujar dia.

Sementara, Head Communication And Legal Section PT Angkasa Pura Bandara Adisutjipto Liza Anindya mengatakan, pihaknya sedang berkoordinasi dengan maskapai terkait penutupan bandara.

Terkait adanya Notam (Notice to Airmen) sampai pukul 10.00 WIB, kata Liza, mempengaruhi penerbangan sejak kemarin malam, yaitu 23 penundaan penerbangan, return to base (RTB) tiga penerbangan, dan divert (pengalihan) empat penerbangan.

"Pagi ini masih koordinasi dengan pihak maskapai, apakah dialihkan ke Solo atau apa," Liza menandaskan.

Pesawat Garuda Indonesia GA258 tujuan Jakarta-Yogyakarta tergelincir saat mendarat di Bandara Adisutjipto, Yogyakarta, pada Rabu malam, 1 Februari 2017 sekitar pukul 19.30 WIB.

Pesawat yang keluar dari runway hingga 12,5 meter itu mengangkut 126 orang, termasuk tujuh awak pesawat. Namun, tidak ada korban dalam insiden ini.

Video Terkini