Sukses

BPBD DKI: Banjir Jakarta Sudah Surut Signifikan

Meski demikian, ada sejumlah wilayah di Jakarta yang masih tergenang banjir kendati ketinggiannya sudah menurun dibanding kemarin.

Liputan6.com, Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkapkan, saat ini banjir Jakarta di sejumlah permukiman sudah mengalami penurunan. Para warga pun telah kembali ke rumah masing-masing.

"Banjir Jakarta sudah surut signifikan. Seperti di Cipinang Melayu, warga sudah kembali dan membersihkan rumah mereka," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Husein Murad saat dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Rabu (22/2/2017).

Dengan begitu, suasana di tempat pengungsian berangsur sepi. Para korban banjir sudah mulai bergegas pergi untuk kembali ke rumah mereka. "Pengungsi berangsur pergi dari lokasi pengungsian," ujar dia.

Meski demikian, ada sejumlah wilayah yang masih tergenang air. Ketinggiannya sudah menurun dibanding kemarin.

"Semua titik surut, ada yang masih (banjir) seperti di Rawa Buaya, Mampang Prapatan, dan Bukit Duri. Di Rawa Buaya kini airnya 20 sentimeter," jelas Husein.

Terkait dengan bantuan logistik, dia menjelaskan hingga kini penyaluran bantuan tersebut masih berlangsung. Bahkan pihaknya terus menerima bantuan dari berbagai pihak.

"Bantuan logistik sudah tersalur semua. Bahkan logistik masih mengalir dari pihak luar atau lembaga," jelas dia.

Husein mengungkapkan, kondisi kesehatan para pengungsi tidak mengalami masalah serius. Ini karena ada tim medis yang selalu siap menerima keluhan dari para pengungsi.

"Sehat. Kita siapin tim kesehatan 24 jam bersama pengungsi," ujar dia.

Meski banjir telah surut, dia memastikan BPBD DKI akan tetap siaga. Ini menyusul kondisi cuaca DKI yang diprediksikan masih akan diguyur hujan dalam beberapa hari ke depan.

"Kita tetap waspada, antisipasi banjir Jakarta karena curah hujan di Februari ini masih akan terjadi," demikian Husein.