Liputan6.com, Purwakarta - Korlantas Mabes Polri bersama pihak terkait mengizinkan kendaraan dengan berat maksimum 15 ton melewati Jembatan Cisomang pada KM 100+700 Jalan Tol Purbaleunyi, hari ini. Ada sejumlah alasan yang mendasari pembukaan Jembatan Cisomang untuk kendaraan sedang hingga berat itu.
Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Royke Lumowa mengatakan keputusan ini sudah dipertimbangkan dengan matang oleh pihaknya dan stakeholder lain.
"Kemudian juga dipertimbangkan adalah durasi atau waktu yang dibutuhkan dari Jakarta ke Bandung lewat jalur arteri 6-7 jam, ini waktunya cukup panjang. Juga kondisi jalan di arteri sudah mulai banyak yang rusak," ucap Royke saat meninjau perbaikan jembatan Cisomang, Tol Cipularang, Jawa Barat, Kamis (23/2/2017).
Advertisement
Meski bus sudah diperbolehkan melintas, dia memastikan pihaknya bersama stakeholder lain tetap akan memantau kondisi Jembatan Cisomang yang masih dalam perbaikan.
"Setiap pilar jembatan ini dipasangi robotik untuk memantau setiap detik setiap saat kalau terjadi seperti apa. Kalau kendaraan darurat, ya terpaksa kita setop lagi untuk kendaraan berat," tambah Royke.
Sementara, Ketua Tim Jasa Marga Silverster Aryan Widodo mengatakan perbaikan Jembatan Cisomang sudah mencapai 40 persen. Jasa Marga, sambung dia, menargetkan perbaikan jembatan Cisomang rampung tepat waktu yakni pada akhir Maret 2017.
"Kita masih harapkan, perbaikan selesai akhir Maret nanti," ucap Aryan.
Sebelumnya, terjadi pergeseran dan retakan di Jembatan Cisomang Kilometer 100.700, Tol Cipularang, Purwakarta. Pada Jumat 23 Desember 2016, Jembatan Cisomang mulai diperbaiki. Alhasil, kendaraan berat di Tol Purbaleunyi dialihkan ke luar jalur tol.
Kendaraan dari arah Bandung menuju Jakarta keluar lewat gerbang Tol Padalarang dan Cikamuning, kemudian lewat Jalan Raya Purwakarta, dan bisa masuk tol lagi di gerbang tol Sadang dan Jatiluhur di Kabupaten Purwakarta.
Kendaraan berat di tol dari arah Jakarta menuju Bandung juga dialihkan ke luar tol yang sama di Purwakarta dan lewat ke Jalan Raya Purwakarta sebelum masuk tol lagi di pintu Tol Padalarang, selama Jembatan Cisomang diperbaiki. Akibat pengalihan arus lalu lintas itu, Jalan Raya Purwakarta kembali ramai seperti belasan tahun lalu, ketika Tol Purbaleunyi belum dibangun.