Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 522 unit rumah susun (rusun) di Rusunawa KS Tubun telah siap pembangunannya sejak awal Februari 2017. Namun, pihak PT Totalindo, belum bisa menyerahkan Rusunawa yang telah selesai dibangun itu kepada pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Semua udah siap, cuma tinggal mekanikal elektrikalnya saja, gardunya sudah ada, ditarik jaringan listriknya ke sini, langsung kami beri kunci," ujar Presiden Manajer PT Totalindo Former Siregar di lokasi Rusunawa KS Tubun, Selasa 28 Februari 2017.
Dia menyebut proyek bernilai kontrak Rp 149 miliar itu sebenarnya sudah bisa ditempati. Berbagai sarana dan prasarana rusun tersebut sudah terbangun.
Advertisement
Mekanikal elektrikal pihak PT Totalindo, Heri Niswantoro, mengatakan rusunawa ini belum teraliri listrik karena sejumlah hal. Namun, dia enggan berkomentar banyak karena hal itu menjadi urusan antara PLN dengan Dinas Perumahan DKI Jakarta.
"Masalah listrik (rusun) itu, urusannya antaranya Dinas Perumahan dengan PLN, kalau kami sudah menyelesaikan pemasangan instalasinya," kata Heri.