Liputan6.com, Mandailing Natal: Aktivitas warga Kecamatan Pakantan, Mandailing Natal, Sumatra Utara, terganggu akibat jalan utama diterjang longsor. Sedikitnya ada delapan titik longsor. Longsor terjadi akibat hujan yang terus mengguyur ditambah struktur tanah labil.
Pantauan SCTV, Selasa (27/7), longsor membuat jalur transportasi antarkecamatan dan desa terganggu. Meski tak memutus akses jalan, longoran merepotkan warga yang melintas. Warga harus turun dari kendaraan dan berjalan melintasi material longsor yang menimbun badan jalan.
Bagi kendaraan roda empat harus hati-hati. Sebab, di samping jalan yang berlumpur dan mudah terpeleset, sepanjang jalan juga ada jurang yang dalam. Upaya pemerintah untuk membersihkan material longsor belum ada padahal longsor terjadi dua hari silam.(BJK)
Pantauan SCTV, Selasa (27/7), longsor membuat jalur transportasi antarkecamatan dan desa terganggu. Meski tak memutus akses jalan, longoran merepotkan warga yang melintas. Warga harus turun dari kendaraan dan berjalan melintasi material longsor yang menimbun badan jalan.
Bagi kendaraan roda empat harus hati-hati. Sebab, di samping jalan yang berlumpur dan mudah terpeleset, sepanjang jalan juga ada jurang yang dalam. Upaya pemerintah untuk membersihkan material longsor belum ada padahal longsor terjadi dua hari silam.(BJK)