Sukses

Nusakambangan Tingkatkan Kewaspadaan

Petugas lapas seluruh Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, meningkatkan kewaspadaan. Ada apa?

Liputan6.com, Cilacap - Petugas lembaga pemasyarakatan (lapas) seluruh Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, meningkatkan kewaspadaan. Namun, ini tidak terkait dengan pelaksanaan eksekusi mati jilid IV.

Peningkatan kewaspadaan ini terkait dengan pengungkapan kasus pengiriman dan penyelundupan narkoba jenis sabu-sabu ke salah satu lapas di pulau itu beberapa waktu lalu.

"Kami jelas meningkatkan kewaspadaan meskipun saat ini sudah dilengkapi dengan body scanner, x-ray, dan perangkat lainnya," kata Koordinator Lapas seluruh Nusakambangan dan Cilacap, Abdul Aris, saat dihubungi dari Cilacap, Selasa (14/3/2017).

Dia mengatakan napi 'nakal' bakal memikirkan berbagai macam cara untuk menyelundupkan narkoba ke penjara. Ini bercermin pada kasus-kasus penyelundupan narkoba di lapas di berbagai daerah.

Dia mencontohkan upaya penyelundupan narkoba jenis sabu-sabu ke Lapas Narkotika, Pulau Nusakambangan, yang terungkap pada Selasa 7 Maret 2017.

Paket sabu-sabu itu disembunyikan dalam dua hiasan salib dan gantungan baju yang dibawa pembesuk.

"Petugas sebenarnya sudah melarang barang-barang itu dibawa masuk ke dalam lapas namun ternyata dibawa lagi sehingga petugas curiga dan ketika diketuk-ketuk, keluar 69 paket sabu-sabu," ujar Abdul Aris yang juga menjabat sebagai Kepala Lapas Batu, Nusakambangan seperti dilansir Antara.

Menurut dia, kasus penyelundupan sabu-sabu tersebut ditangani Kepolisian Resor Cilacap.