Waspada, Pengunjung Mal di Jakarta Selatan Jadi Korban Pembiusan

Liputan6.com, Jakarta - Aksi pembiusan terjadi di mal di kawasan Jakarta Selatan. Peristiwa itu dialami Anna Yulia pada Minggu 2 April malam, saat dia berada di area parkiran usai berbelanja di pusat belanja itu.

"Pas saya mau masuk ke mobil naruh barang dan menutup pintu, tiba-tiba datang pria sambil membungkam mulut saya menggunakan kain hitam. Kaya obat bius gitu, soalnya baunya nyengat-nyengat gitu," ujar Anna saat dihubungi Liputan6.com, Senin (3/4/2017).

Di tengah aksi pria misterius tersebut, Anna sempat meminta pertolongan dengan menekan klakson mobilnya. Akhirnya, pria paruh baya itu kabur.

"Jadi dia kan dorong tubuh saya ke samping kiri (bangku kemudi), mungkin biar enggak kelihatan dari luar. Tapi saya berusaha menekan klakson sampai akhirnya pria itu kabur," ujar dia.

"Dia juga sempat bilang ke saya supaya diam agak lama sekitar satu menit, dia ngakunya polisi. Kalau kata keamanan mal sih pria itu sempet dikejar tapi dia kabur naik Kopaja," Anna melanjutkan.

Selang beberapa lama kemudian, petugas keamanan mal tersebut menghampiri Anna yang masih syok di kendaraanya. Anna pun diajak ke pos keamanan pusat perbelanjaan itu untuk membuat laporan.

"Sendal sama slayernya ketinggalan di mobil saya, tapi sekarang sudah diserahkan ke pos keamanan mal," ujar dia.

Meski mengalami pembiusan, Anna belum sempat melaporkan kejadian tersebut kepada kepolisian hingga sekarang. Dia sendiri tidak mengetahui apa motif pria itu membiusnya. "Belum laporan ke polisi, cuma pihak keamanan mal," Annna menambahkan.

Tidak Ada Barang Hilang

Sementara, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Budi Hermanto membenarkan peristiwa pembiusan ini. Kasus tersebut kini sudah dalam penyelidikan pihaknya.

"Benar. Sekarang dalam penyelidikan Polsek Kebayoran Lama," ujar Budi saat dikonfirmasi.

Budi menjelaskan pelaku pembiusan ini tidak sampai merampas barang berharga korban. Sebab, peristiwa tersebut dipergoki pihak pengamanan mal.

"Kejadian itu ada. Tapi tidak sampai ada yang hilang, karena kepergok satpam. Tapi korban sudah sempat kena pembiusan. Langsung dilaporkan ke Polsek Kebayoran Lama," ujar dia.

Budi berharap kasus pembiusan yang sempat viral di media sosial ini tidak meresahkan masyarakat, khususnya warga Ibu Kota. "Sekarang masih diselidiki, pelaku masih lidik.

Diharapkan info yang viral itu tidak sampai meresahkan masyarakat. Polisi sudah bekerja," Budi menandaskan.

Kasus pembiusan ini sebelumnya viral di media sosial, dari akun Yosef Kurniawan yang mengaku suami korban. Dia mengingatkan kepada masyarakat, khususnya kaum perempuan agar berhati-hati dan jangan sampai mengalami kejadian seperti yang dialami sang istri.