Liputan6.com, Jakarta - Penyidik Polda Metro Jaya terus menggali keterangan dari sejumlah saksi terkait kasus penyerangan terhadap penyidik KPK Novel Baswedan pada Selasa, 11 April 2017 pagi. Pemeriksaan dilakukan untuk mengidentifikasi pelaku.
Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan mengatakan, dirinya sempat menggali keterangan dari istri Novel Baswedan, Rina Emilda, terkait bisnis jualan gamis dan jilbab. Polisi ingin menggali segala kemungkinan terkait aksi penyerangan Novel.
"Yang bersangkutan jualan gamis dan jilbab perempuan. Khusus, saya tanyakan apakah pernah ada seorang laki-laki lain yang pernah atau pelanggan yang membeli baju datang. (Jawabnya) tidak ada," ujar Iriawan di Makodam Jaya, Jakarta Timur, Kamis (13/4/2017).
Advertisement
Iriawan menjelaskan, pertanyaan itu bukan berarti penyerangan yang menimpa Novel Baswedan berkaitan dengan bisnis yang dijalani istrinya.
Jenderal bintang dua itu hanya ingin menggali kemungkinan-kemungkinan motif aksi tersebut untuk mengidentifikasi pelaku.
"Maksudnya kalau ada, kita curiga. Jadi maksudnya bukan ada kaitannya dengan jualan gamis," terang dia.
Bukan hanya istri Novel Baswedan. Penyidik Polda Metro Jaya juga telah memeriksa belasan saksi yang dianggap mengetahui kejadian tersebut. Polisi juga mencocokkan bukti foto yang disita polisi dengan keterangan saksi-saksi.
"Saya gali keterangan sejumlah saksi, terutama tetangganya," ucap Iriawan.