Sukses

Bamusi: Jalankan Syariat Islam Sesuai Prinsip Bernegara

Ketua Bamusi Hamkah Haq, mengatakan istigasah digelar untuk menunjukan pelaksaan syariat Islam di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) hari ini menggelar Istigasah Kubro di dekat Masjid Raya KH Hasyim Asy'ari. Ratusan jemaah memadati acara tersebut.

Ketua Umum (Ketum) Bamusi Hamkah Haq, mengatakan istigasah digelar untuk menunjukan pelaksaan syariat Islam di Indonesia. Yakni, yang tidak melanggar kehidupan bernegara, dan sesuai dengan Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI.

"Ini bertujuan untuk menunjukan pelaksanaan syariat Islam, tidak mesti melanggar rambu-rambu kehidupan bernegara. Pelaksanaan syariat Islam harus kita laksanakan dengan menyapa negara, mentaati Pancasila UUD 1945," ucap Hamka Haq di Daan Mogot Jakarta, Sabtu (15/4/2017).

Menurut dia, menjalankan agama harus sesuai dengan konsep dan prinsip Rahmatan Lil Alamin. Selain itu harus sesuai dengan warna Indonesia.

"Menjalankan Islam sejalan kepatuhan kita dengan negara Indonesia," ungkap Ketum Bamusi.

Karena itu, ia mencontohkan bagaimana menjalankan syariat islam sesuai prinsip bernegara, yakni ketika memilih calon pemimpin.

"Maknanya kita harus memilih pemimpin yang jujur, memikul amanah. Yang menyapa dan rela disapa warganya," jelas Hamka Haq.

Wasekjen PDIP Achmad Basarah, yang turut hadir dalam acara itu menegaskan, dengan Istigasah, untuk menegaskan Indonesia bangsa religius yang tetap mengedepankan prinsip bernegara.

Menurut dia, agama ditempatkan dalam tempat yang paling mulia. Bukan dijadikan alat dan komoditi untuk meraih kekuasaan.

"Bagi kita, agama ditempatkan dalam tempat yang paling mulia. Bukan untuk kita jadikan kendaraan meraih kekuasaan dan penguasa," pungkas Basarah, yang juga Sekretaris Bamusi.

Video Terkini