Liputan6.com, Jakarta - Direktur Wahid Institute Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid atau dikenal dengan Yenny Wahid menegaskan kemenangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno di Pilkada Jakarta bukan kemenangan kelompok Radikal.
Hal itu dikatakan Yenny dalam acara Youth Islamic Festival, masjid Istiqlal, Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu, (29/4/2017)
"Saya katakan kritik kepada media asing di headline kemenangan kelompok Islam radikal. Di belakang Pak Anies penuh kebhinekaan. Dalam komposisi timsesnya bukan hanya kaum muslimin saja," ucap Yenny.
Baca Juga
Tokoh muslimah NU ini sebelumnya menyebut Anies Baswedan sebagai kawan lama yang diharapkan dapat merangkul seluruh warga Jakarta, termasuk yang tidak memilihnya.
Advertisement
"Ada harapan yang besar, ukhuwah dengan masyarakat muslim dan non-muslim dipelihara bersama sama. Bhineka jadi semangat dalam membangun bangsa dan jakarta bersama sama. Saya titip cukup itu saja," ujarnya lebih lanjut.
Putri mendiang Presiden RI ke-5 Abdurrahman Wahid itu pun mengajak semua pihak mendoakan Anies-Sandi agar bisa amanah dan melaksanakan janji-janjinya.Â
"Karena ikhtiar persatuan dan kemajuan Jakarta, tidak bisa dengan kekuatan lahir tapi juga kekuatan doa," kata dia.
Dia juga mengimbau agar seluruh rakyat Jakarta kembali bersatu di tengah perbedaan pilihan politik saat Pilkada DKI 2017 lalu.Â
"Jangan sampai ada lagi saling mengkafirkan dan kemunafikan. Tunjukkan wara Jakarta cinta damai," imbuh Yenny.